Antisipasi Tindak Kejahatan, Polres Melawi Adakan Pengamanan Objek Wisata

Melawi (radar-kalbar.com)- Sejumlah obyek wisata di Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat, menjadi tempat favorit untuk mengisi liburan warga bersama keluarganya, dalam momen perayaan Idul Fitri 1440 Hijiryah tahun 2019 pafa Jumat, (07/6/2019).

Terlihat puluhan personil dari Polres Melawi diterjunkan untuk mengamankan sejumlah kawasan objek wisata di wilayah tersebut.

Tempat wisata itu merupakan lokasi yang dipetakan terjadi lonjakan pengunjung pada saat libur lebaran.

Lokasi wisata yang menjadi fokus pengamanan diantaranya, objek wisata kolam renang Water Park, Kecamatan Nanga Pinoh dan Matuari, Kecamatan Belimbing.

Diketahui, kedua lokasi ini menjadi sasaran utama masyarakat saat hari libur selalu mengalami lonjakan pengunjung.

Kasat Lantas Polres Melawi AKP Aang Permana, S.I.P., M.A.P berada di lokasi wisata Water Park mengatakan penempatan personil disini untuk mengamankan lokasi wisata dan mengantisipasi tindak kejahatan serta untuk mengantisipasi kemacetan maupun penumpukan kendaraan.

“Tujuannya agar kemacetan dan penumpukan kendaraan tidak terjadi lagi seperti tahun-tahun sebelumnya,” ujar Aang.

Hadir saat itu Kasat Binmas AKP TP. Marbun, Kasat Samapta AKP Nono Partoyuwono, Kasubbag Bin Ops Bag Ops AKP Harsono, Kasubbag Dal Ops Bag Ops Iptu Sunar dan Kasi Provam Ipda Samuji,

Ditempat berbeda, Kapolres Melawi AKBP Ahmad Fadlin, S.I.K., M. Si melalui Kabag Ops AKP Dedy F. Siregar, S IP M AP menuturkan peran pihak keamanan yang dalam hal ini adalah Polri menjadi sangat penting, baik untuk penjagaan, pengawasan bahkan dalam pengamanan tempat-tempat wisata. Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang sedang menikmati liburan pada perayaan Idul Fitri tahun ini.

Dikatakannya, objek wisata tidak hanya diwujudkan dengan adanya tempat indah, nyaman, dan makanan yang lezat, namun harus diimbangi dengan keamanan yang terjamin seperti dari aparat Kepolisian.

“Kehadiran personil Kepolisian di tempat – tempat wisata sangat diperlukan, hal tersebut dibuktikan dengan tidak adanya laporan dari masyarakat tentang kasus kriminalitas dan terciptanya Kamseltibcarlantas,” jelasnya.

sumber :beripolisimelawi.worpress.com/oktavianus